Pengertian Manajemen Waktu
Manajemen
waktu
merupakan perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan
produktivitas waktu. Mengelola waktu belajar bukan berarti kehilangan
waktu luang untuk bersenang-senang. Bukan pula berarti bahwa waktu dalam 24 jam
per hari harus dihabiskan untuk belajar. Justru sebaliknya, prinsip utama dari
pengelolaan waktu secara efektif adalah pembagian waktu yang efektif untuk
kegiatan-kegiatan yang meliputi : waktu untuk belajar, waktu untuk bekerja dan
kegiatan sosial maupun waktu bagi diri sendiri untuk bersantai. Betapa
seringnya kita mendengar pepatah yang mengatakan Waktu Adalah Uang. Tapi sebenarnya berapa banyak diantara kita yang
benar-benar dapat memanfaatkan waktu yang kita miliki dengan sebaik-baiknya?
Tak perlu dipertanyakan lagi, pengaturan waktu yang efektif merupakan hal
mendasar untuk lingkup berbagai wilayah kehidupan. Pada kenyataannya,
seringkali terdapat perbedaan antara capaian kehidupan sejati dan orang-orang
yang meskipun sibuk tetapi tidak pernah sampai pada titik di manapun. Kiat
utama untuk mengelola waktu belajar adalah kombinasi dari fleksibilitas dan disiplin. Sering kali
jadwal belajar telah disusun, namun kemudian ada kegiatan mendadak yang harus
Anda ikuti (misalnya: ada keluarga yang membutuhkan pertolongan Anda). Anda
diharapkan tetap berdisiplin namun sekaligus fleksibel untuk mengganti waktu
yang hilang tersebut dengan mencari waktu lain.
Prinsip-Prinsip Manajemen Waktu
1. Tujuan adalah kunci utama, gambarkan hasil
akhir dengan jelas
Mengatur waktu tanpa memilik rencana dan tujuan justru adalah
penghamburan waktu. Begin with the end of
things, mulai segalanya dari akhir. Maksudnya? Pikirkan apa hasil akhir
yang akan Anda raih dan alami. Banyak orang memanfaatkan waktunya dengan baik
setelah melihat hasil akhir dirinya dengan sangat jelas : kematian! Bagaimana
dengan Anda? Apa yang ingin Anda semua berikan sebelum malaikat maut datang
menjemput?
2. Be
Flexible, Please.. Believe Me!
Jadilah fleksibel. Hidup ini bukanlah seperti matematika, di mana 1
+ 1 = 2. Namun terkadang mengharuskan kita menyiapkan plan A, plan B, bahkan
sampai Z ! Tak usah terpaku pada to-do
list yang Anda buat hari ini. Bersikaplah fleksibel dan buat diri Anda
dihormati dengan memberikan waktu untuk menghormati orang lain.
3. Selamatkan Waktu dengan Prioritas
Apabila Anda memiliki to-do
list 10 kegiatan yang ingin dilaksanakan, jangan memaksakan semua sehingga
kehidupan Anda menjadi kaku. Ambil 3 kegiatan terpenting, di mana selanjutnya
adalah optional. Atau 20% kegiatan terpenting dari target Anda hari ini, maka
dijamin Anda sudah menyelesaikan 80% dari semuanya, setidaknya untuk mendekati
cita-cita Anda. Apa jadinya bila tugas A ditinggalkan, sementara Anda fokus ke
tugas C ? Di dunia pengembangan diri, dikenal dengan prinsip pareto, hidup
menjadi lebih efektif, efisien, dan seimbang.
4. Use
Single Handling ; Fokus dalam Satu Waktu
Ketika memutuskan untuk mengerjakan suatu hal penting, maka hindari
semua gangguan. Fokus! Matikan handphone,
telepon, atau apapun itu yang mengganggu konsentrasi Anda. Dan jangan
mengerjakan pekerjaan lain sebelum tuntas (kecuali kalau memang jangka
panjang).
5.
Refreshing ;
Penghematan Jangka Panjang
Jangan memaksa diri Anda untuk terus-menerus mengerjakan tugas.
Jangan menganut prinsip bahwa manusia seperti balon tiup yang suatu saat bisa
‘pecah’ saat stress. Namun semua yang tidak seimbang pasti tidak baik. Kalau
Anda berpendapat refreshing itu
membuang waktu, maka ketika Anda stress
berat dan merasa jenuh, maka waktu yang Anda buang menjadi lebih banyak lagi.
6. Prinsip Multitasking
Gambaran mudahnya adalah isilah waktu Anda ketika menunggu,
menyetir, dalam perjalanan, atau bahkan ketika memenuhi ‘call of nature’, dengan membaca buku, mendengar kaset ceramah,
khotbah, motivasi, atau tips pengembangan diri. Maka waktu Anda akan lebih
berarti dibandingkan hanya menunggu tanpa melakukan apapun.
7.
Maintenance Balance – Seimbangkan Semuanya!
Ini adalah salah satu prinsip terpenting. Kenapa? Seperti yang
sebutkan di atas, bahwa semua yang berjalan tidak seimbang tidak baik. Apa
jadinya bila di dunia ini hanya ada siang? Kalau Anda hanya mementingkan karir
dengan mengabaikan keluarga, itu tidak ada artinya.
8. Dare
to be Assertive; Berani
untuk bilang ‘tidak’
Ini adalah selera Anda untuk mengatur kapan harus bilang ya, dan
kapan harus bilang tidak. Intinya adalah dengan mengatakan tidak pada hal yang
tidak urgent dan tidak penting, Anda
bisa mengalokasikan waktu untuk kegiatan lain agar lebih seimbang dan tidak
membuang waktu Anda.
9. Do it Now !! Don’t Procrastinate Your
Activity !
Inilah prinsip
terakhir yang juga paling penting. Aspek action dari segala planning yang akan mewujudkan cita-cita
Anda. Lakukan semua yang telah Anda rencanakan, selesaikan tugas yang terdata
di to-do list Anda. Manfaatkan waktu
luang, dan hindari menunda-nunda pekerjaan, sebelum pekerjaan Anda menumpuk dan
membuat Anda bingung sendiri.
Langkah-langkah manajemen waktu
Membuat komitmen untuk mengontrol waktumu merupakan langkah pertama
bagi manajemen waktu yang sukses. Manajemen waktu secara tertulis tidak hanya
membuat rencana lebih efektif, namun juga akan memperdalam komitmen terhadap
tujuan. Sistem perencanaan waktu yang mengikat elemen-elemen berikut ini secara
bersama :
1. Gunakan Pensil
Jika kita ingin menjadwal hidup kita, lupakan bolpoint atau sesuatu yang bertinta. Kita akan membuat
perubahan-perubahan dalam perencanaan karena itu sebuah pensil dapat lebih
menolong membuat perubahan tersebut tanpa bersusah paya mencari tip-ex.
penggunaan pensil akan menolong untuk tetap fleksibel saat kita merencanakan
waktu.
2. Gunakan Kalender
Sebuah kalender memberimu pandangan ke depan yang luas dari seluruh
komitmenmu belajar, dakwah, keluarga, pribadi, komunitas dan sosial. Masukan
janji baru, kejadian, pertemuan, deadline
suatu pekerjaan, juga tanggal ketika kamu merencanakan untuk memulai sesuatu
dengan baik. Untuk menghindari terlalu banyak penjadwalan, pastikan kalendermu
siap diakses setiap waktu, ketika di sekolah, rumah, dalam perjalanan.
3. Rencanakan Akativitas Mingguan
Anda
Luangkan waktu
seminggu sekali untuk menjadwalkan janji, komitmen belajar, tugas, waktu
pribadi, waktu keluarga, dan lain-lainnya dalam perencanaan satu minggu ke
depan. Bermurah hatilah dalam estimasi waktu untuk penyelesaian tugas dan
rancanglah deadline yang layak.
Berpikir realistislah mengenai waktu.
4. Buatlah daftar kerja harian Anda
Sebuah daftar
kerja bisa jadi sangat bernilai untuk menolong kita mengendalikan waktu, tentu
di samping sebuah kalender. Sebuah daftar kerja memberi pandangan sekilas terhadap
apa saja yang kita butuhkan.
Cara Mengatur Waktu bagi Pelajar
1. Perhatikan semua daftar kegiatan keseharian anda
Memang dalam hal apapun sebuah konsep sangatlah diperlukan. Di
samping persiapan semakin matang juga meningkatkan kualitas sebuah hasil.
Begitu juga dalam hal cara mengatur waktu bagi pelajar. Seorang pelajar yang
cerdas hendaklah memperhatikan apa yang menjadi tugas atau kegiatan
sehari-harinya.
2. Lakukan pengorbanan secara cerdas
Mencoba untuk menjadi juara kelas atau mendapatkan nilai yang baik
disekolah tidak akan terwujud tanpa mengorbankan sesuatu. Mulailah menganalisa
waktu anda. Usahakan anda untuk tidak terjebak pada hal-hal yang bersifat
menurunkan semangat dan motivasi belajar. Bermain dengan hal yang menguras uang
dan waktu yang tidak bermanfaat seperti PS atau game online harus dihindari
supaya tidak membawa efek buruk dipikiran anda dalam memandang masa depan.
3.
Mengatur prioritas tugas
Sebenarnya seorang pelajar boleh melakukan semua pekerjaan diwaktu
manapun. Namun bukan pilihan yang cerdas jika anda tidak memperhatikan keadaan
tugas tersebut. Hanya mengandalkan semangat saja tidaklah cukup. Anda
membutuhkan skala prioritas untuk dikerjakan. Mengapa? Serangkaian proses
kegiatan memang boleh dilakukan secara acak, tetapi jika tidak menghasilkan
kualitas yang maksimal anda bisa menyesal. Oleh karena itu cara mengatur waktu
harus segera diterapkan.
4. Membagi
tugas yang panjang dalam kegiatan yang lebih kecil
Sebagian tugas memang tidak bisa dikerjakan dalam waktu yang
singkat. Berkaitan dengan hal inilah pelajar harus pintar dalam mengatur waktu.
Jika harus diselesaikan dalam waktu yang panjang maka sebaiknya tugas tersebut
dibagi ke dalam beberapa sub tugas yang lebih kecil. Walaupun harus berpikir
lebih keras dan rumit, tetapi pada dasarnya tugas tersebut akan lebih baik dan
lebih mudah. Selain itu kualitas yang dihasilkan akan lebih berkualitas.
5. Jangan takut untuk mengatakan ‘TIDAK’
Pada kenyataannnya seorang pelajar memang harus memiliki banyak
teman. Selain mengetahui ilmu lebih banyak dan pengalaman cara belajar semakin
komplek. Juga mengetahui berbagai kesulitan belajar yang sering menghantui para
pelajar. Sehingga anda tahu cara mengatasinya. Namun bagaimana jika ada teman
yang memiliki pandangan berbeda dengan anda?
Apa yang akan anda lakukan ketika mereka mengajak keluar jalan? Menolak atau
menerima? Setiap pilihan memang memiliki resiko dan akibat. Oleh karena itu
pilihan cerdas anda sangat menentukan.
6. Luangkan waktu untuk kegiatan kreatif dan produktif
Mengatur waktu
bagi pelajar bukan sekedar tugas sekolah atau rumah. Memang kedua tugas itu
sangat penting, tetapi alangkah baiknya anda meluangkan waktu sehari atau
setengah hari pada setiap minggu untuk belajar hal yang meningkatkan
keterampilan anda sebagai pelajar. Anda bisa mencoba mengenali minat atau
keterampilan yang anda tertarik seperti olah raga (footsal, renang, bulu
tangkis atau tenis meja) atau kerajinan tangan (menulis, mendesain gambar atau
fotografi).
7. Miliki istirahat yang efektif
Terlepas
dari banyaknya tugas sekolah atau kegiatan di luar sekolah yang penting ada
baiknya anda memperhatikan waktu istirahat anda. Jangan memaksakan diri untuk
menyelesaikan tugas dengan buru-buru. Walaupun bisa cepat selesai, tetapi
biasanya hasil yang diperoleh kurang maksimal karena kerja otak semakin
menurun. Jika tugas yang anda miliki benar-benar banyak maka mengatur waktu
sangatlah penting. Gunakan waktu istirahat secara efektif dan efisien. Salah
satunya anda memperhatikan waktu tidur.




3 komentar:
Syukron Katsiiran Ustadz atas materi nya sangat bermanfaat bagi kita para pelajar yang suka buang buang waktu dengan melakukan hal yang tidak penting
Guru BK Jaya Jaya Jaya
Nama:Nur Izzatul Atma Faeyza
Kelas:VII.6
Posting Komentar